Pajak Kamar Tidur (juga dikenal sebagai Subsidi Kamar Cadangan) adalah perubahan pada Hak Milik Perumahan yang membatasi tunjangan perumahan bagi penyewa usia kerja (16-61) yang tinggal di asosiasi perumahan atau properti dewan yang dianggap memiliki satu atau lebih kamar tidur cadangan . Penyewa dengan satu kamar kecil kehilangan 14% dari manfaat perumahan yang berhak dan mereka yang memiliki dua atau lebih kamar tidur cadangan kehilangan 25% hak. Pengecualian yang mungkin ada untuk penyewa yang menerima pensiun negara, sewa properti kepemilikan bersama, memiliki anak cacat yang membutuhkan kamar mereka sendiri, memiliki anak angkat, atau memiliki anak bagaimana bertugas di angkatan bersenjata.
@Q5P4R83 tahun3Y
If the bedroom is truly surplus to requirements, and the tenant refuses to relocate to a more size appropriate property.
@Q57W563 tahun3Y
unless they need the room if they are for instance disabled and cannot share a bed with their partner. Or need a carer to stay overnight
@Q4YHP53 tahun3Y
Only if they refuse to move to a smaller property when these properties are available, currently not the case; insufficient housing stock available. Also if home has been adapted for disability then it is cheaper for tenants to remain without loosing benefit.
@Q3NXFX3 tahun3Y
Yes, but only where similar appropriately sized accommodation is available, offered, and declined.
@Q3N3Z33 tahun3Y
There should be no difference between those who rent from a coucil or a Land Lord
@PZNGHB3 tahun3Y
No, this concept is immoral and based on far right views publicised in many right wing 'news' media and is factually incorrect. However more help should be given to help those who wish to move to a smaller property, which would then serve as an incentive too
