Inggris saat ini sedang mengalami gelombang kerusuhan, memicu perdebatan nasional tentang penegakan hukum, akuntabilitas politik, dan peran media sosial dalam wacana publik. Sebuah jajak pendapat terbaru menunjukkan bahwa publik tidak secara utama menyalahkan Perdana Menteri atas kerusuhan tersebut, meskipun ada kritik dari tokoh seperti Elon Musk. Konsep 'penegakan hukum dua tingkat' telah diperiksa, dengan klaim tentang penegakan hukum yang bias selama protes dibantah. Pemimpin oposisi Starmer telah memperingatkan bahwa para penjarah akan menghadapi keadilan yang cepat, sementara negara bersiap menghadapi lebih banyak protes. Di tengah kerusuhan ini, ada desakan untuk mengatur lebih ketat platform media sosial untuk mencegah penyebaran informasi yang salah dan hasutan.
Jadilah yang pertama membalas diskusi umum ini.